Keberhasilan Pemerintah AKJ - SYAH Menangani Penurunan Harga Jagung Di Kabupaten Dompu

Dorobata News
By -
0

 


Dok. H kader Jaelani, selaku bupati Dompu beserta Andi Bahtiar Ketua DPRD Dompu bersama Ketua Umum DPP  partai Nasdem surya paloh. Usai menyelesaikan agenda kegiatan di jakarta. 

Dompu, Dorobatanews.net,   Dalam menanggapi merosot nya harga jagung yang di idamkan oleh petani di kabupaten dompu NTB, terhadap berita yang mengembirakan terkait tindakan yang di ambil oleh AKJ -SYAH, Hal ini Dinyatakan dalam surat yang di Terima H. Kader Jaelani, Bupati Dompu dari Badan Pangan Nasional (BAPANAS) RI dengan nomor: 136/TS.02.02/K/4/2024. (26/4/24) 


Dalam surat tersebut, bahwa ada penyusaian harga acuan pembelian (HAP) untuk jagung. sebelumnya, harga harga jagung sebesar Rp. 3,970/kg, kini naik menjadi Rp. 4,725/kg untuk kadar air 20%. Sedangkan untuk jagung yang kader air 15%, harga naik dari 4,200/kg menjadi 5,000/kg.


Keputusan ini merupakan langkah yang sangat di apresiasi, terutama oleh para petani di Kabupaten Dompu yang ahir - ahir ini mengalami tekanan ekonomi akibat penurunan harga jagung. Kenaikan harga ini di harapkan dapat memberikan dorongan positif bagi para petani untuk meningkatkan produksi dan kesejahteraan masyarakat Dompu. 


Bupati Dompu, H. Kader Jaelani Menyambut Baik langkah ini  dan berkomitmen untuk terus mendukung upaya yang di lakukan oleh pemerintah Pusat dan lembaga terkait untuk meningkatkan kesejahteraan petani lokal kabupaten Dompu. 


Lanjut, dalam surat, BAPANAS memberikan tanggapan yang memberikan kepastian Bagi pemerintah Daerah Dompu bahwa kenaikan harga jagung akan tetap di jaga keaman hingga kondisi ekonomi membaik. Hal ini diharapkan dapat menunjukkan tren positif dalam perekonomian daerah, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan petani Dompu. 


Keamanan harga jagung yang di janjikan BAPANAS menjadi landasan penting bagi pemerintah Daerah Dompu dalam merencanakan kebijaksanaan- kebijakan yang berkelanjutan untuk mendukung sektor pertanian, khusus produksi pemasaran jagung. Dengan demikian manfaat jangka panjang petani, tetapi memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi perekonomian lokal. (001 Jun). 






Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)